5 Macam Teknik Pembuatan Seni Dekorasi Dari Materi Kertas

.com - Macam-macam seni dari kertas. Kertas pada umumnya dipakai sebagai media untuk tulis, gambar, atau lukis. Selain itu, kertas juga sering dipakai sebagai wadah atau pembungkus suatu produk sanggup dalam bentuk kotak, paper bag, dan sebagainya. Selain beberapa kegunaan itu, kertas ternyata banyak dimanfaatkan untuk menghasilkan suatu karya seni yang mempunyai nilai estetika. Tak hanya indah, karya-karya seni dari kertas ternyata juga mempunyai nilai ekonomi yang cukup tinggi. Tidak heran jikalau jadinya beberapa seniman menggeluti seni dari kertas sebagai lahan bisnisnya. Lalu, karya seni mirip apa saja yang sanggup dihasilkan dari sebuah kertas? Berikut teknokiper rangkum, 5 macam seni yang dibentuk dari kertas.

#1 Paper Cutting 

Paper cutting ialah seni memotong kertas sehingga dihasilkan suatu bentuk tertentu. Seni paper cutting dibentuk dengan cara memotong bagian-bagian tertentu pada sebuah kertas sehingga hasil potongan-potongan tersebut akan membentuk suatu objek contohnya bunga, hewan, dan sebagainya.

Paper cutting bekerjsama merupakan seni tradisional dari Cina yang sudah mereka geluti semenjak pertama kertas diproduksi. Seni potong kertas ini kemudian tersu berkembang seiring dengan dihasilkannya karya-karya seniman populer.

Di Indonesia, salah satu seniman yang menggeluti seni paper cutting dan menjadikannya sebagai lahan bisnis ialah Dewi Kucu. Beliau menggeluti seni paper cutting dan merupakan pencetus cutteristic, sebuah seni potong kertas yang menggabungkan seni dekoratif Cina dengan budaya Indonesia.

Sesuai dengan namanya, karya paper cutting dihasilkan dengan memotong kertas sehingga dihasilkan dekorasi yang diinginkan. Alat yang digunaka juga terbilang sederhana. Alat utama paper cutting hanyalah kertas dan pemotong (cutter).

Pembuatan paper cutting dimulai dari pembuatan pola. Pola yang rumit sanggup dibentuk memakai komputer dengan pertolongan aplikasi gambar (corel draw, photoshop, ilustrator, dsb). Untu gambar sederhana, sanggup eksklusif digambar pada kertas memakai spidol.

Setelah referensi selesai, referensi yang dibentuk memakai komputer kemudian diprint ke kertas yang akan dipotong. Kertas yang dipakai bermacam-macam tergantung selera seniman tapi sebagian beropini kertas yang agak tebal lebih anggun sebab tidak terlalu rapuh.

Selanjutnya, potong setiap pecahan kertas sesuai dengan referensi yang ada pada gambar dengan memakai pemotong. Tidak diperlukan pemotong khusus untuk proses ini. Pisau cutter biasa juga sanggup digunakan. Yang terpenting tetap hati-hati dan sabar.

#2 Origami

Origami ialah seni melipat kertas yang dilakukan dengan cara melipat kertas sedemikian sehingga dihasikan suatu bentuk yang diinginkan contohnya bentuk burung, kuda, kapal, dan sebagainya. Origami merupakan seni tradisional Jepang dan terus berkembang sampai ke aneka macam penjuru dunia.

Sesuai dengan namanya, karya seni origami cenderung mengutamakan teknik lipat tanpa adanya pemotongan sehingga diperlukan kreativitas yang tinggi untuk menghasilkan aneka macam bentuk yang rumit. Karena kerumitannya inilah karya origami umumnya bersifat kaku dan tidak terlalu mirip dengan objek aslinya.

#3 Kirigami

Jika dilihat dari teniknya, kirigami sanggup dikatakan merupakan seni adonan dari paper cutting dan origami sebab memadukan teknik potong dan lipat sekaligus. Dengan memaduan teknik potong dan lipat, dihasilkan karya kirigami berbentu tiga dimensi yang lebih hidup (gambar 3).

Kirigami ialah seni melipat dan memotong kertas dari Jepang. Seni ini terus berkembang dan seniman peminat seni ini tidak hanya dari Jepang melainkan dari aneka macam negara, termasuk Indonesia. Karena melibatkan pemotongan, bentuk yang dihasilkan jauh lebih bervariasi dibanding origami.

#4 Iris Folding

Iris folding ialah seni melipat kertas memakai teknik strip lipat kertas berwarna yang dilakukan sedemikian rupa sehingga terbentuk desain yang diinginkan. Sala satu ciri iris folding ialah adanya pecahan sentra yang disebut iris sebab mirip diafragma iris lensa kamera.

Seni iris folding berkembang pertama kali di Belanda. Secara umum, pembuatan karya seni iris folding diawali dengan pembuatan pola. Pembuatan referensi diawali degan gambar utama kemudian pembuatan strip yang dilengkapi dengan penomoran.

Jika dibanding dengan origami, bentuk karya yang sanggup dibentuk dengan teknik iris folding jauh lebih banyak sebab iris folding lebih fleksibel dan hampir semua bentuk sanggup dibuat. Yang terpenting kreatif dalam mengatur posisi strip atau lipatan kertasnya.

#5 Paper Quilling

Paper quilling ialah seni menggulung (melilit) kertas dengan diameter yang bervariasi kemudian menggabungkan beberapa gulungan tersebut untuk menghasilkan dekorasi yang diinginkan contohnya menciptakan bentuk binatang, bentuk bunga, dan sebagainya (gambar 5).

Proses pembuatan jarya paper quilling umumnya diawali dengan pemotongan kertas menjadi persegi panjang (menyerupai pita) dengan ukuran yang seragam. Potongan itu kemudian digulung memakai alat bantu tertentu. Anda juga sanggup memakai tangan anda untu menggulungnya tanpa harus memakai alat bantu.

Untuk menghasilkan gulungan kertas dengan ukuran (diameter) yang seragam, dipakai alat bantu berbentuk lingkaran. Biasanya dipakai penggaris lingkaran. Selanjutnya, hasil gulungan tadi digabungkan dan disusun sedemikian rupa untuk menghasilkan bentuk yang diinginkan.
Sumber http://hamilhamil1.blogspot.com/