Pembahasan Soal Essai Wacana Zat Dan Partikel Fisika Smp

Tekonokiper.com - Essai Zat dan Wujudnya. Pembahasan teladan soal berbentuk essai untuk bidang studi fisika smp perihal zat dan teori partikel. Soal dalam pembahasan ini disusun menurut beberapa subtopik utama dalam cuilan Zat dan Wujudnya, mencakup massa jenis, satuan massa jenis, massa jenis relatif, pengertian zat, penentuan volume zat, wujud zat, sifat-sifat zat, sifat zat cair, zifat zat padat, sifat gas, perubahan wujud zat, kohesi, adhesi, dan tanda-tanda kapilaritas dalam kehidupan sehari-hari.

Soal 1 : Apa yang dimaksud dengan massa jenis? Jelaskan cara memilih massa jenis suatu zat jikalau massa dan volumenya diketahui!

Pembahasan :
Massa jenis merupakan ciri khas dari suatu zat yang menyatakan perbandingan antara massa dengan volume zat tersebut. Massa jenis bersifat khas alasannya yaitu zat-zat yang sejenis mempunyai massa jenis yang sama sedangkan zat yang tidak sejenis mempunyai massa jenis yang berbeda.

Massa jenis suatu zat tidak bergantung pada massa atau volume zat tersebut. Artinya, berapa pun massa atau volume zat, massa jenisnya akan tetap. Jika massa dan volume zat diketahui, maka massa jenis sanggup dihitung dengan rumus :
ρ = m/V

Keterangan :
ρ = massa jenis zat (kg/m3)
m = massa benda (kg)
V = volume benda (m3).

Soal 2 :  Sebatang emas mempunyai massa 96,5 gram. Jika massa jenis emas sama dengan 19,3 g/cm3, maka tentukanlah volume batang emas tersebut!

 Pembahasan teladan soal berbentuk essai untuk bidang studi fisika smp perihal zat dan teo Pembahasan Soal Essai Wacana Zat Dan Partikel Fisika Smp

Pembahasan :
Dik : m = 96,5 g, ρ = 19,3 g/cm3
Dit : V = .... ?

Berdasarkan rumus massa jenis, maka diperoleh :
⇒ ρ = m/V
⇒ V = m/ρ
⇒ V = 96,5/19,3
⇒ V = 5 cm3.

Jadi, volume emas tersebut yaitu 5 cm3.

Soal 3 : Jelaskan pengertian dari massa jenis relatif dan sebutkan satuannya!

Pembahasan :
Massa jenis relatif yaitu perbandingan antara massa benda dengan massa air bila volumenya sama. Jika volume zat sama dengan volume air, maka massa jenis relatif suatu zat sanggup dihitung dengan membandingkan massa jenis zat tersebut dengan massa jenis air. Karena membagi dua besaran yang sama, maka massa jenis relatif tidak mempunyai satuan.

Baca juga : Pembahasan Soal Pilihan Ganda perihal Zat.

Soal 4 : Jelaskan cara mengukur massa jenis secara pribadi dan secara tidak langsung! Sebutkan alat ukur yang digunakan!

Pembahasan :
Massa jenis suatu zat sanggup diukur secara pribadi dan tidak langsung. Untuk zat berwujud cairan, massa jenisnya sanggup diukur secara pribadi memakai hidrometer. Massa jenis sanggup diukur secara tidak pribadi dengan memakai neraca dan gelas ukur. Pada pengukuran tidak langsung, yang diukur yaitu massa dan volume zat gres sehabis itu dihitung massa jenisnya memakai rumus.

Soal 5 : Jelaskan bagaimana cara mengukur volume suatu zat atau benda yang bentuknya tidak teratur!

Pembahasan :
Volume suatu benda yang tidak teratur menyerupai batu, kerikil, logam dan sebagainya sanggup diukur secara pribadi memakai alat ukur volume. Alat ukur yang umum dipakai untuk mengukur volume benda yang bentuknya tidak teratur antara lain gelas ukur dan gelas ukur berpancuran.

Soal 6 : Apa yang dimaksud dengan zat? Jelaskan macam-macam wujud zat beserta ciri-ciri partikelnya!

Pembahasan :
Zat yaitu segala sesuatu yang mempunyai massa dan menempati ruang, contohnya batu, air, kertas, logam, kayu, dan sebagainya. Cahaya matahari dan sinar lampu tidak termasuk zat alasannya yaitu tidak menempati ruang. Secara garis besar, wujud zat sanggup dibedakan menjadi tiga jenis, yaitu zat cair, zat padat, dan gas.

Zat cair merupakan zat yang susunan partikelnya tidak terlalu teratur. Jarak antara partikel dengan partikel lainnya dalam zat cair agak berjauhan sehingga gaya tarik antarpartikel lemah sehingga zat cair sanggup mengalir, mengikuti bentuk wadah, dan sanggup dimampatkan. Contoh zat cair contohnya air, susu, larutan, dan sebagainya.

Zat padat merupakan zat yang bentuknya tidak gampang berubah meskipun dipindahkan dari suatu daerah ke daerah lainnya. Partikel zat padat mempunyai susunan yang teratur dan jaraknya berdekatan sehingga gaya tarik antar partikel besar lengan berkuasa dan sulit untuk dimampatkan. Contoh zat padat misalya batu, meja, kayu, gelas, penggaris, dan sebagainya.

Gas merupakan wujud zat yang susunan partikelnya tidak teratur. Pada gas, partikelnya sanggup bergerak bebas dari satu daerah ke daerah lain sehingga gas akan mengisi seluruh ruang yang ditempatinya. Letak partikel dalam gas juga berjauhan sehingga gaya tariknya sangat lemah dan sangat gampang untuk dimampatkan. Contoh gas contohnya udara, oksigen, angin, dan sebagainya.

Soal 7 : Jelaskan secara singkat perbandingan sifat zat antara zat padat, zat cair, dan gas!

Pembahasan :
Tiga aspek yang umum ditinjau untuk membandingkan sifat zat antara lain bentuk, volume, dan kemampatan. Berikut perbandingan sifat zat padat, zat cair, dan gas menurut ketiga aspek tersebut:
1). Zat padat : bentuk tetap, volume tetap, sulit dimampatkan.
2). Zat cair : bentuk gampang berubah, volume tetap, gampang dimampatkan.
3). Gas : bentuk gampang berubah, volume berubah, sangat gampang dimampatkan.

Soal 8 : Sebutkan dan jelaskan mengenai jenis-jenis perubahan wujud zat dari padat, cair, dan gas serta berikan masing-masing contohnya!

Pembahasan :
Zat sanggup berubah wujud dari wujud satu ke wujud lainnya. Terdapat enam jenis perubahan wujud zat menurut asal dan perubahannya, yaitu :
1). Mencair : dari padat ke cair, teladan kerikil es menjadi air.
2). Membeku : dari cair ke padat, teladan air membeku menjadi es.
3). Menguap : dari cair ke gas, teladan air menguap ketika dipanaskan.
4). Mengembun : dari gas ke cair, teladan uap air yang menjadi embun.
5). Menyublim : dari padat ke gas, teladan lenyapnya kapur barus.
6). Deposisi : dari gas ke padat, teladan pembentukan jelaga pada knalpot.

Soal 9 : Apa yang dimaksud dengan kohesi dan adhesi? Berikan masing-masing contohnya!

Pembahasan :
Dalam suatu zat terdapat gaya tarik antar partikel-partikel penyusunnya. Berdasarkan jenis partikelnya, gaya tarik partikel dibedakan menjadi dua jenis, yaitu adhesi dan kohesi. Adhesi yaitu gaya tarik-menarik antar partikel tidak sejenis, teladan gaya tarik antara partikel air dengan partikel gelas. Kohesi yaitu gaya tarik-menarik antara partikel yang sejenis, contohnya gaya tarik antar partikel air di dalam suatu gelas.

Soal 10 : Apa yang dimaksud dengan kapilaritas? Sebutkan beberapa teladan insiden kapilaritas dalam kehidupan sehari-hari!

Pembahasan :
Kapilaritas yaitu tanda-tanda naik atau turunnya permukaan zat cair di dalam suatu pipa kapiler. Pipa kapiler merupakan pipa atau kolom cairan yang diameternya sangat kecil. Beberapa insiden yang menawarkan tanda-tanda kapilaritas antaralain :
1). Air hujan membahas dinding rumah
2). Air naik dari akar ke daun melalui pembuluh kapiler
3). Tisu menyerap keringat alasannya yaitu mempunyai pori halus
4). Minyak tanah naik melalui sumbu kompor.

Baca juga : Kumpulan Soal dan Jawaban perihal Zat/Partikel.

Demikianlah pembahasan beberapa teladan soal essai untuk topik zat dan partikel. Untuk melihat pembahasan mengenai cuilan atau topik lainnya, anda sanggup melihatnya melalui sajian edukasi atau melalui kolom pencarian. Jika pembahasan ini bermanfaat, bantu kami membagikannya kepada teman anda melalui tombol share di bawah ini.
Sumber http://hamilhamil1.blogspot.com/

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Contoh Soal Dan Pembahasan Pesawat Sederhana

Contoh Soal Dan Pembahasan Perihal Bundar

Contoh Soal Dan Pembahasan Listrik Statis Aturan Coulomb